Kawan, resapilah kembali persahabatan yang pernah kita rajut. Apakah masih terbentang disana? Atau telah dilupakan sepanjang ini. Belajar keras dan meraih cita-cita bukan berarti memisahkan kita persahabatan. Atau kita lupakan nama sahabat hanya karna sebuah keegoisan? Apakah sengitnya persaingan membuat kita mengabaikan persahabatan. Memang pohon menjulang tinggi dan berdiri sendiri. Begitukah hidup yang ingin kita jalani. Pasti tidak kawan ! Kita diciptakan sebagai makhluk social bukan hanya sebagai makhluk individu. Yang ketika kita kesepian dan kekurangan semangat, kita akan butuh seseorang yang bernama “sahabat”.
Persahabatan merupakan bagian dari hidup kita semua dan kita akan merasakan kayanya hidup. Tanpanya kita tidak akan bisa berbagi kesedihan maupun memperkokoh kebahagiaan. Orang bijak berkata sahabat adalah satu jiwa dalam tubuh yang berbeda. Sahabat akan sealu meringankan beban jita, kawan. Karna dalam persahabatan tidak ada perhitungan dan harapan balasan. Sahabat adalah kekuatan, seperti kata pepatah hidup tanpa teman, matipun sendiri. Setelah ini, lihatlah sahabat anda masing”. Tersenyumlah padanya dengan senyuman hangat dan peluklah dia selagi kita bisa serta ucapkanlah terimakasih padanya karna dialah yang masih setia menemani kita sampai saat ini. ^-^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar